--> Skip to main content

Ternyata, Inilah 4 Tanaman yang Bisa Bergerak!


Tanaman adalah makhluk hidup yang tidak bisa bergerak. Namun, ada beberapa tanaman yang ternyata bisa bergerak. Tanaman-tanaman ini memiliki kemampuan untuk bergerak dari satu tempat ke tempat lain, meskipun gerakannya sangat lambat.

Tanaman yang Bisa Bergerak

Ada beberapa jenis tanaman yang bisa bergerak, antara lain:

1. Bryophyllum pinnatum

sumber: https://lindungihutan.com/blog/mengenal-cocor-bebek-dan-manfaatnya/


Bryophyllum pinnatum atau cocor bebek adalah tanaman yang berasal dari Afrika Selatan. Tanaman ini memiliki tangkai yang panjang dan berdaging. Tangkai tanaman ini dapat bergerak dan menjulurkan diri untuk mencari sumber makanan.

Bryophyllum pinnatum adalah tanaman sukulen yang memiliki daun yang tebal dan berdaging. Daun tanaman ini dapat menampung air, sehingga tanaman ini dapat bertahan hidup di tempat yang kering. Tangkai tanaman ini dapat tumbuh hingga panjang 1 meter. Tangkai tanaman ini dapat bergerak ke arah sumber cahaya dan sumber makanan.

2. Mimosa pudica

sumber: https://pertanian.ngawikab.go.id/tag/tanaman-malu/

Mimosa pudica atau putri malu adalah tanaman yang berasal dari Amerika Selatan. Tanaman ini memiliki daun yang sensitif terhadap sentuhan. Ketika disentuh, daun tanaman ini akan menutup rapat. Daun tanaman ini juga dapat bergerak untuk menghindari sinar matahari yang terlalu terik.

Mimosa pudica adalah tanaman yang memiliki sistem saraf yang sederhana. Ketika daun tanaman ini disentuh, sistem saraf tanaman ini akan mengirimkan sinyal ke daun untuk menutup rapat. Daun tanaman ini juga dapat bergerak untuk menghindari sinar matahari yang terlalu terik.

3. Selaginella lepidophylla


sumber: https://www.picturethisai.com/id/wiki/Selaginella_lepidophylla.html

Selaginella lepidophylla atau tanaman karnivora adalah tanaman yang berasal dari Amerika Selatan. Tanaman ini memiliki akar yang panjang dan bercabang-cabang. Akar tanaman ini dapat bergerak untuk mencari mangsa, seperti serangga.

Selaginella lepidophylla adalah tanaman karnivora yang memiliki akar yang panjang dan bercabang-cabang. Akar tanaman ini dapat bergerak untuk menangkap serangga. Akar tanaman ini memiliki sel-sel yang dapat mengeluarkan lendir. Lendir ini akan menarik serangga untuk mendekat. Ketika serangga mendekat, akar tanaman ini akan menutup rapat dan menelan serangga.

4. Utricularia gibba

sumber: https://www.kompas.com/skola/read/2021/07/29/122822069/ciri-ciri-khusus-tanaman-kantong-semar


Utricularia gibba atau tanaman kantong semar adalah tanaman yang berasal dari Australia. Tanaman ini memiliki kantong yang berisi cairan asam. Kantung tanaman ini dapat bergerak untuk menangkap serangga.

Utricularia gibba adalah tanaman kantong semar yang memiliki kantong yang berisi cairan asam. Kantung tanaman ini dapat bergerak untuk menangkap serangga. Kantung tanaman ini memiliki pintu masuk yang kecil. Ketika serangga masuk ke dalam kantong, pintu masuk akan menutup rapat dan cairan asam akan keluar untuk membunuh serangga.

Penyebab Tanaman Bisa bergerak

Kemampuan tanaman untuk bergerak disebabkan oleh beberapa faktor, antara lain:

1. Pergerakan air

Tanaman yang memiliki tangkai yang berdaging dapat bergerak karena adanya pergerakan air di dalam tangkai. Pergerakan air ini disebabkan oleh tekanan turgor, yaitu tekanan yang dihasilkan oleh air yang masuk ke dalam sel-sel tanaman.

Tekanan turgor adalah tekanan yang dihasilkan oleh air yang masuk ke dalam sel-sel tanaman. Tekanan turgor ini menyebabkan sel-sel tanaman mengembang. Ketika sel-sel tanaman mengembang, tangkai tanaman akan bergerak.

2. Pergerakan cahaya

Tanaman yang sensitif terhadap cahaya dapat bergerak untuk menghindari sinar matahari yang terlalu terik. Pergerakan ini disebabkan oleh perubahan kadar hormon auksin di dalam tanaman.

Hormon auksin adalah hormon yang berperan dalam pertumbuhan tanaman. Ketika sinar matahari terlalu terik, kadar hormon auksin di daun tanaman akan menurun. Penurunan kadar hormon auksin ini menyebabkan daun tanaman akan menutup rapat.

3. Pergerakan mangsa

Tanaman karnivora dapat bergerak untuk menangkap mangsa. Pergerakan ini disebabkan oleh kontraksi sel-sel otot di dalam tanaman.

Tanaman karnivora memiliki sel-sel yang dapat berkontraksi. Kontraksi sel-sel ini menyebabkan tanaman dapat bergerak untuk menangkap mangsa.


Selain faktor-faktor yang telah disebutkan di atas, ada beberapa faktor lain yang dapat mempengaruhi kemampuan tanaman untuk bergerak, antara lain:

1. Jenis tanah

Tanaman yang tumbuh di tanah yang gembur dan lembap akan lebih mudah bergerak daripada tanaman yang tumbuh di tanah yang keras dan kering.
Tanah yang gembur dan lembap akan lebih mudah memberikan dukungan kepada tanaman untuk bergerak. Tanah yang keras dan kering akan lebih sulit memberikan dukungan kepada tanaman untuk bergerak.

2. Kadar air

Tanaman yang memiliki kadar air yang tinggi akan lebih mudah bergerak daripada tanaman yang memiliki kadar air yang rendah.
Kadar air yang tinggi akan membuat sel-sel tanaman lebih mudah mengembang dan berkontraksi. Hal ini akan memudahkan tanaman untuk bergerak.

3. Suhu

Tanaman akan lebih mudah bergerak pada suhu yang hangat daripada pada suhu yang dingin.

Suhu yang hangat akan membuat sel-sel tanaman lebih mudah mengembang dan berkontraksi. Hal ini akan memudahkan tanaman untuk bergerak.

4. Cahaya

Tanaman akan lebih mudah bergerak pada kondisi gelap daripada pada kondisi terang. Pada kondisi gelap, tanaman akan lebih sensitif terhadap perubahan tekanan turgor. Hal ini akan memudahkan tanaman untuk bergerak.

Manfaat Kemampuan Tanaman untuk bergerak

Kemampuan tanaman untuk bergerak memiliki beberapa manfaat, antara lain:

1. Penyebaran

Kemampuan ini dapat membantu tanaman untuk menyebar ke tempat yang lebih luas. Tanaman yang dapat bergerak dapat menyebar ke tempat yang lebih luas dengan cara bergerak ke arah yang diinginkan. Hal ini dapat membantu tanaman untuk menemukan tempat yang lebih cocok untuk tumbuh.

2. Adaptasi

Kemampuan ini dapat membantu tanaman untuk beradaptasi dengan lingkungannya. Tanaman yang dapat bergerak dapat beradaptasi dengan lingkungannya dengan cara bergerak ke tempat yang lebih sesuai dengan kebutuhannya. Misalnya, tanaman yang hidup di tanah yang kering dapat bergerak ke tempat yang lebih lembap.

3. Pertahanan diri

Kemampuan ini dapat membantu tanaman untuk melindungi diri dari predator. Tanaman karnivora dapat menggunakan kemampuannya untuk bergerak untuk menangkap mangsa. Hal ini dapat membantu tanaman karnivora untuk bertahan hidup.

Kesimpulan

Kemampuan tanaman untuk bergerak adalah salah satu keunikan dari makhluk hidup ini. Kemampuan ini menunjukkan bahwa tanaman juga dapat beradaptasi dengan lingkungannya. Kemampuan ini juga memiliki beberapa manfaat bagi tanaman, antara lain penyebaran, adaptasi, dan pertahanan diri.

Newest Post
Comment Policy: Silahkan tuliskan komentar Anda yang sesuai dengan topik postingan halaman ini. Komentar yang berisi tautan tidak akan ditampilkan sebelum disetujui.
Buka Komentar
Tutup Komentar